Google Maps mendapat peningkatan hebat untuk membuat perjalanan lebih mudah

Mulai Rabu (17 Februari), Google Maps menerapkan opsi pembayaran di aplikasi selulernya untuk membantu mengelola dan membayar biaya parkir, perusahaan mengumumkan di blognya.  Aplikasi ini mendukung pembayaran biaya di lebih dari 400 kota di AS dan tarif transportasi yang ditemukan di lebih dari 80 agen di seluruh dunia.  Semuanya dalam upaya untuk mendorong lebih banyak transaksi nirsentuh sehubungan dengan pandemi COVID-19 yang sedang berlangsung, karena opsi pembayaran ini mengurangi dan bahkan menghilangkan kebutuhan untuk menggesek atau mengetuk kartu debit atau kredit Kalian.

Kalian dapat membayar biaya meteran parkir dan tarif transit melalui penyedia seperti Parkmobile dan Passport dengan integrasi Google Pay.  Tombol "Bayar untuk Parkir" akan muncul di Google Maps saat Kalian mencapai tujuan.  Ketik nomor meteran yang Kalian tetapkan dan berapa lama Kalian perlu parkir, lalu tekan "Bayar" untuk menyelesaikan transaksi.  Jika kalian kehabisan waktu prabayar, Kalian dapat memperpanjang sesi parkir melalui aplikasi tanpa harus berada di dekat meteran fisik.

Dalam kasus angkutan umum, Google Maps memungkinkan untuk merencanakan dan membayar perjalanan langsung di dalam aplikasi.  Itu berarti Kalian tidak perlu beralih ke program yang sama sekali berbeda untuk membayar perjalanan di satu area dan aplikasi lain untuk perjalanan pulang Kalian.  Kalian juga tidak perlu menemukan mesin tiket fisik atau teller.  Itu berarti juga tidak ada kerumitan kehilangan tiket karena semuanya dilakukan secara elektronik.  Dalam kebanyakan kasus, Kalian hanya memindai ponsel Kalian untuk melewati pintu putar dan menuju ke tujuan Kalian.

Jika Kalian belum menyiapkan Google Pay dan ditautkan ke Google Maps atau Akun Google Kalian, Kalian harus mengurusnya sebelum dapat membayar perjalanan apa pun.  Itu membutuhkan kartu kredit atau debit.  Tidak jelas apakah Maps akan berintegrasi dengan kartu, tanpa Google Pay, di dompet digital Kalian saat ini atau apakah itu fitur potensial di masa mendatang.

Saat ini, fitur Maps baru ini hanya tersedia untuk pengguna Android di kota-kota besar seperti Los Angeles, New York, dan Washington, DC.  Namun, dukungan iOS dan peluncuran yang lebih luas sedang dalam proses.  Opsi pembayaran ini seharusnya membuatnya lebih sederhana, paling tidak, untuk bepergian tanpa mengkhawatirkan keselamatan Kalian sendiri saat menyentuh permukaan yang berpotensi kotor dan berbahaya.  Dan menghilangkan frustrasi berjalan kembali ke meteran parkir (atau tiket potensial) adalah keuntungan besar yang akan bertahan lama setelah pembatasan pandemi dikurangi.

Kapan ya bisa digunakan  di Indonesia ?

by MatriX, NexDroid Indomesia